1. Pentas Seni Budaya
Kegiatan pentas seni yang diselenggarakan di Kaliku Lestari Nusantara merupakan salah satu upaya pelestarian budaya lokal sekaligus sarana pembinaan karakter generasi muda. Berbagai pertunjukan seperti seni tari tradisional, pertunjukan Jaranan, hingga kegiatan perpisahan siswa dari SDN Pakisaji 03 telah menjadi bagian dari aktivitas rutin yang mempererat hubungan sosial antarwarga. Tidak hanya sebagai hiburan, kegiatan ini juga memiliki nilai edukatif yang tinggi. Melalui pentas seni, anak-anak dan masyarakat diajak untuk lebih memahami warisan budaya serta menumbuhkan rasa tanggung jawab terhadap pelestarian lingkungan. Kegiatan ini menciptakan suasana positif dan penuh semangat, mendorong partisipasi aktif warga dalam menjaga kebersihan dan keasrian lingkungan Kaliku. Seni menjadi medium yang kuat untuk mengedukasi sekaligus menginspirasi perubahan sosial.
2. Pengembangan Hidroponik dan Kolam Lele
Ketahanan pangan merupakan isu penting, terutama di kawasan padat penduduk yang memiliki keterbatasan lahan pertanian. Oleh karena itu, Kaliku Lestari Nusantara bersama warga sekitar mengembangkan sistem hidroponik sebagai solusi pertanian modern yang ramah lingkungan. Selain itu, kolam ikan lele juga dibangun untuk mendukung kebutuhan protein masyarakat serta sebagai bentuk pemanfaatan lahan kosong di sekitar sungai. Program ini tidak hanya memberikan dampak ekonomi, tetapi juga meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya menjaga kualitas lingkungan perairan. Air yang bersih dan lahan yang terjaga menjadi kunci keberhasilan program ini. Kegiatan ini membuktikan bahwa dengan kreativitas dan kolaborasi, kawasan sekitar sungai dapat menjadi ruang produktif yang berkontribusi pada ketahanan pangan lokal dan pelestarian ekosistem.
3. Pelatihan Pemberdayaan UMKM
Pemberdayaan ekonomi masyarakat menjadi salah satu fokus utama Kaliku Lestari Nusantara melalui pelatihan dan pendampingan UMKM. Pelatihan ini mencakup berbagai aspek penting, seperti pengemasan produk, strategi pemasaran digital, manajemen usaha, hingga inovasi dalam pengembangan produk lokal. Warga Desa Pakisaji yang memiliki usaha kecil seperti kerajinan tangan, makanan olahan, atau produk pertanian, mendapatkan kesempatan untuk meningkatkan daya saing produknya. Program ini juga mendorong kolaborasi antar pelaku usaha agar terbentuk ekosistem bisnis yang saling mendukung. Dengan adanya pelatihan ini, warga tidak hanya meningkatkan penghasilan tetapi juga membangun kemandirian ekonomi secara berkelanjutan. Keberadaan UMKM yang kuat akan menjadi fondasi pertumbuhan ekonomi desa dan menciptakan peluang kerja baru bagi masyarakat setempat.
4. Pelatihan Pembuatan Kompos Rumah Tangga
Pengelolaan sampah rumah tangga sering kali menjadi tantangan di kawasan permukiman padat. Untuk mengatasi hal ini, Kaliku Lestari Nusantara menyelenggarakan pelatihan pembuatan kompos dari sampah organik rumah tangga. Peserta diajarkan cara memilah sampah, proses fermentasi, serta teknik pengomposan yang efektif dan mudah diterapkan di rumah masing-masing. Kompos yang dihasilkan dapat digunakan untuk menyuburkan tanaman hidroponik dan kebun warga, menciptakan sistem pertanian terpadu yang ramah lingkungan. Kegiatan ini juga menjadi sarana edukasi lingkungan bagi anak-anak dan warga agar lebih peduli terhadap pengelolaan limbah. Dengan pengolahan sampah yang baik, volume sampah yang dibuang ke tempat pembuangan akhir dapat dikurangi, sekaligus menciptakan lingkungan yang bersih, sehat, dan produktif.