Gpd0GpW7Tpd5GUC5GpGoGfG9Ti==

Headline:

Hasil Susur Sungai Brantas di Kabupaten Malang: Komunitas Kaliku Temukan Tumpukan Sampah dan Pembentukan Delta Akibat Sedimentasi

 

Hasil Susur Sungai Brantas di Kabupaten Malang: Komunitas Kaliku Temukan Tumpukan Sampah dan Pembentukan Delta Akibat Sedimentasi. 


Tampak delta yg terbentuk di tengah sungai brantas di kawasan desa tegalsari kec. Kepanjen


Malang, 17 Oktober 2025 — Kegiatan Susur Sungai Brantas 2025 yang dilaksanakan di wilayah Kabupaten Malang oleh Komunitas Kaliku mengungkap sejumlah kondisi memprihatinkan di sepanjang aliran Sungai Brantas. Hasil kegiatan menunjukkan masih banyak tumpukan sampah ditemukan di badan sungai, sempadan, maupun aliran anak sungai yang bermuara ke Sungai Brantas.

Selain permasalahan sampah, tim susur sungai juga menemukan tingkat sedimentasi yang tinggi di beberapa titik. Salah satu temuan paling menonjol adalah pembentukan delta baru di kawasan Desa Tegalsari, Kecamatan Kepanjen, dengan ketinggian sekitar 2 meter di atas permukaan air sungai dan luas area sekitar 200 meter persegi. Fenomena serupa juga teridentifikasi di beberapa titik lain di kawasan Desa Sengguruh, menunjukkan adanya proses pendangkalan dan perubahan alur sungai yang cukup signifikan.

Kegiatan ini merupakan bagian dari agenda kolaboratif lintas komunitas Forum Brantas Malang Raya dalam rangka pemantauan kondisi ekosistem Sungai Brantas. Tim melakukan pengumpulan data lapangan, pendokumentasian visual, serta pencatatan tebing kritis, lokasi pembuangan limbah, dan pemanfaatan air untuk berbagai kebutuhan masyarakat, mulai dari pertanian, perikanan, rumah tangga, hingga industri.

Gunung sampah di tengah sungai brantas di kawasan desa sukonolo setinggi 3.5m

Ketua Komunitas Kaliku, (sugeng widodo), menyampaikan bahwa kegiatan susur sungai ini diharapkan dapat memberikan informasi faktual dan akurat sebagai dasar pengambilan kebijakan bagi berbagai pihak yang terlibat dalam pengelolaan Sungai Brantas.

“Kami berharap hasil kegiatan ini menjadi perhatian bersama. Sungai Brantas memiliki peran strategis tidak hanya sebagai sumber air untuk pertanian dan perikanan, tetapi juga sebagai sumber energi listrik tenaga air yang mendukung kebutuhan masyarakat luas. Upaya pelestarian dan penanganan persoalan di sungai harus menjadi agenda lintas sektor,” ujar sugeng widodo. 

Peserta susur sungai sedang melaksanakan pemantauan dan pendataan 

Melalui kegiatan Susur Sungai Brantas 2025, Komunitas Kaliku mengajak seluruh elemen masyarakat, pemerintah daerah, dunia usaha, dan lembaga lingkungan untuk bersinergi dalam menjaga keberlangsungan Sungai Brantas sebagai sumber kehidupan utama di wilayah Malang Raya dan Jawa Timur pada umumnya.


Untuk Informasi Lebih Lanjut:

Komunitas Kaliku Lestari Nusantara

Email: kalikuyakalimu@gmail.com

Kontak: 085398642364

Instagram: kaliku official_new



Daftar Isi

0Komentar

Formulir
Tautan berhasil disalin