Kaliku dan DEMA UIN Maliki Malang Inisiasi Sekolah Sungai di Malang Selatan
Malang – Komunitas Kaliku bersama Kementerian Desa dan Lingkungan DEMA UIN Maliki Malang berkolaborasi menginisiasi Sekolah Sungai sebagai langkah regenerasi peduli lingkungan di kawasan Malang Selatan. Program ini difokuskan di Sungai Bajulmati, Desa Sidodadi, Kecamatan Gedangan, Kabupaten Malang.
Sekolah Sungai direncanakan berlangsung selama enam bulan dengan rangkaian kegiatan edukasi, pendampingan, hingga aksi konservasi langsung. Tujuannya untuk menumbuhkan generasi muda yang sadar dan peduli terhadap kelestarian sungai.
Menurut sugeng widodo ketua sekaligus pendiri Kaliku, keberadaan Sekolah Sungai menjadi bentuk nyata upaya mencetak kader lingkungan di tingkat lokal. “Kami ingin membangun kesadaran sejak dini bahwa sungai adalah bagian penting dari kehidupan. Regenerasi ini sangat diperlukan agar upaya menjaga alam terus berlanjut,” ungkapnya.
Menteri Desa dan Lingkungan DEMA UIN Maliki Malang menambahkan bahwa mahasiswa akan terlibat aktif dalam seluruh rangkaian kegiatan. “Sekolah Sungai bukan sekadar program, melainkan ruang belajar bersama antara masyarakat, pegiat lingkungan, dan mahasiswa. Harapannya lahir generasi baru yang siap menjaga sungai Bajulmati dan kawasan sekitarnya,” ujarnya.
Shohibul Izar, tokoh lokal sekaligus pegiat lingkungan Desa Sidodadi, menyambut positif inisiatif ini. “Kami merasa bangga ada perhatian dari mahasiswa dan komunitas untuk Sungai Bajulmati. Dengan adanya Sekolah Sungai, anak-anak muda di desa kami bisa belajar langsung bagaimana menjaga alam. Ini harapan besar bagi masa depan lingkungan di Sidodadi,” tuturnya.
Dengan sinergi antara komunitas, mahasiswa, dan masyarakat, Sekolah Sungai diharapkan menjadi model kolaborasi lingkungan yang berkelanjutan di Malang Selatan.
0Komentar